Hallo gays :)

Setelah berolahraga merasa mengantuk. Apakah kalian pernah merasakan hal yang sama? Kita pasti pernah merasakan mengantuk yang amat berat setalah berolahraga. Padahal kita tidak kurang tidur, tidak lelah, dalam keadaan badan yang sehat dan bugar.

Biasanya mengantuk disebabkan karena badan kita lelah, kurang tidur atau kurang sehat. Tetapi ini walaupun memiliki cukup tidur bahkan lebih, setiap berolahraga setelahnya pasti terasa mengantuk. Lalu mengapa hal tersebut dapat terjadi dan sering terjadi?

Nah ada beberapa alasan mengapa kita sering merasa mengantuk setelah berolahraga. Tidur setelah berolahraga itu merupakan hal yang buruk dan harus kita hindari. Tetapi ini merupakan hal yang normal dan tidak perlu dikhawatirkan setelah berolahraga merasa mengantuk.

Namun, jika hal tersebut menjadi kebiasaan bukankah hal tersebut patut dipertanyakan, lalu apa sih yang dapat menyebabkan hal tersebut dapat terjadi?

1. Dehidrasi

Dehidrasi (kekurangan cairan) saat olahraga bisa membuat kamu rentan mengalami kelelahan, penurunan performa, kejang otot, heat stroke, hingga pingsan. Oleh sebab itu, kamu perlu memenuhi kebutuhan cairan tubuh, baik sebelum, saat, dan setelah berolahraga.

Idealnya, kamu dianjurkan untuk minum air putih minimal satu gelas sebelum olahraga, satu gelas setiap 15 menit sekali saat olahraga, dan dua gelas untuk setiap 0,5 kilogram penurunan berat badan setelah olahraga.

2. Jarang Olahraga

Kalau kamu baru mulai berolahraga, jangan heran jika tiba-tiba merasa ngantuk setelah olahraga. Ini merupakan respons tubuh untuk beradaptasi dengan olahraga yang baru kamu lakukan. Untuk mengatasinya, kamu perlu melakukan olahraga secara rutin, setidaknya 20-30 menit per hari.

3. Olahraga secara Berlebihan

Seorang psikiater asal Amerika Serikat yang bernama dr. Pauline Powers juga menyebutkan bahwa selain membuat ngantuk, olahraga secara berlebihan (overtraining) bisa meningkatkan risiko cedera, pengeroposan tulang, hingga gangguan makan. Intensitas latihan yang terlalu tinggi dibandingkan latihan sebelumnya juga bisa membuat tubuh “kaget” sehingga kamu akan mudah merasa lelah dan mengantuk setelah olahraga.

4. Salah Makan

Ahli gizi dan pelatih kesehatan integratif di Nutritional Balance Clinic, Huma, merekomendasikan untuk mengonsumsi makanan ringan dengan kandungan karbohidrat yang cepat dicerna sebelum berolahraga.

Makanan tersebut, misalnya gandum, pisang, granola, dan yoghurt. “Konsumsi makanan tersebut sekitar 2–3 jam sebelum Anda olahraga. Makanan dengan karbohidrat akan menambah energi Anda,” jelas Huma.

Sebaliknya, jika Anda kekurangan asupan karbohidrat saat berolahraga, kadar gula darah akan lebih cepat menurun. Salah satu hal yang bisa terjadi akibat hal tersebut adalah mengantuk setelah olahraga.

5. Waktu Olahraga

Ritme sirkadian merupakan jam internal yang mengatur proses dan fungsi tubuh. Berdasarkan National Institute of General Medical Sciences, ritme sirkadian berfungsi mengatur suhu tubuh, tekanan darah, dan detak jantung Anda.

Ritme sirkadian juga memengaruhi kemampuan tubuh untuk pulih setelah olahraga. Pada dasarnya, ritme sirkadian setiap orang sangat beragam, tergantung aktivitas serta pola tidur harian setiap individu.

Hal tersebut membuat orang yang terbiasa beraktivitas di malam hari akan lebih mudah ngantuk setelah olahraga di pagi hari. Sebaliknya, orang yang terbiasa beraktivitas pagi hari akan lebih mudah mengantuk setelah olahraga larut malam.

Maka itu, sesuaikan waktu Anda berolahraga dengan pola aktivitas dan jam tidur sehari-hari.

6. Kondisi Medis Lainnya

Berdasarkan Mayo Clinic, kondisi medis lain yang dapat menyebabkan ngantuk usai berolahraga adalah diabetes, sindrom kelelahan kronis, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), multiple sclerosis, gangguan tiroid, dan masalah jantung.


Lalu bagaimana cara kita agar dapat mengurangi atau menghindari rasa mengantuk yang sering datang setelah berolahraga? 

Pemanasan sebelum dan Pendinginan setelah Olahraga

Pemanasan sebelum olahraga bisa meningkatkan suhu tubuh, meningkatkan sirkulasi darah, mempersiapkan sendi, dan meningkatkan performa latihan. Sedangkan pendinginan setelah olahraga bisa membantu menormalkan tekanan darah dan jantung, merilekskan pikiran, dan menenangkan otot-otot tubuh.

Alhasil, melakukan pemanasan dan pendinginan bisa membantu mencegah kelelahan dan kram otot saat olahraga. Untuk melakukan pemanasan dan pendinginan, kamu cukup menyediakan waktu 10-15 menit untuk melakukan gerakan ringan seperti berjalan kaki.


Tidur setelah berolahraga, terutama saat siang hari, juga bisa mengurangi kelelahan. Tidur siang bisa jadi cara kamu untuk membayar utang tidur, terutama bagi orang yang sering begadang pada malam hari.

Meskipun demikian, tidur setelah olahraga juga bukan pilihan yang terbaik. Sebab, tubuh akan mengeluarkan hormon endorfin setelah olahraga. Hormon ini akan membuat tubuh tetap terjaga dan merasa lebih bersemangat.

Dengan kondisi tersebut, memutuskan tidur setelah berolahraga mungkin bukan keputusan tepat. Meski tetap bisa tidur, kualitas istirahatnya tidak akan berkualitas. Beberapa ahli juga banyak yang menyarankan untuk menghindari berolahraga sebelum waktu tidur.

Nah itu beberapa tips untuk menghindari rasa kantuk yang amat berat dan dapat dicoba.

Selamat mencoba guys!!! Semoga bermanfaat :)