Banyak dari pecinta kucing yang ogah dengan kucing kampung (domestik). Mereka hanya mau mengadopsi dan memelihara kucing-kucing ras dengan alasan berbulu tebal, lebih imut, dan lain sebagainya. Sering sekali di grup-grup pecinta kucing, mereka meminta info pengadopsian (istilah lain pembelian) kucing-kucing ras, sehingga beberapa pecinta kucing mengkritik permintaan mereka yang hanya mau mengadopsi kucing ras. Padahal, sebenarnya memelihara kucing kampung lebih asyik loh, berikut contohnya:
1. Gak perlu banyak perawatan
Kucing ras yang dengan bulu yang tebal pasti membutuhkan ekstra perawatan dibandingkan dengan kucing kampung yang tidak berbulu tebal. Mulai dari grooming, vaksinasi dan kontrol kesehatan harus dilakukan agar kucing ras tidak terserang penyakit dan tetap imut. Perawatan ini juga tidak murah dan harus dilakukan oleh orang yang profesional (Vet).
Sedangkan kucing kampung sebaliknya, perawatannya tidak ribet dan murah. Dalam hal menjaga kebersihan, kucing kampung bisa membersihkan diri mereka sendiri. Para pecinta kucing pasti sudah tahu bahwa lidah kucing sangat efektif untuk membersihkan bulu mereka. Pernah lihat kan kucing yang kotor berdebu atau kena air, beberapa jam kemudian sudah bersih kembali karena memang fungsi lidah mereka luar biasa. Bahkan luka mereka sendiri pun cepat sembuh jika sering mereka bersihkan sendiri. Kucing ras juga begitu, namun karena bulu mereka yang terlalu tebal menyebabkan mereka susah membersihkan diri sendiri.
2. Gak perlu beli mahal
Kita sudah pasti tahu mahalnya biaya pengadopsian kucing ras, beda ras beda harga. Intinya mencapai jutaan rupiah. Nah, kucing kampung tidak perlu beli. Di jalanan sangat banyak yang perlu kasih sayang kita. Jika kita merawat dengan baik, mereka imut juga, tidak kalah dengan kucing ras. Bahkan mereka sering kali dibuang begitu saja. Jadi alangkah muianya jika kita mau mengadopsi mereka juga.
3. Gak perlu makanan mahal
Kucing kampung makannya juga tidak repot, cukup ikan dengan nasi saja mereka sudah lahap dan bahkan terkadang mereka lebih suka makanan seperti itu dari pada makanan pabrikan (dry food dan wet food). Sedangkan, Kucing ras tidak bisa makan sembarangan karena akan mempengaruhi sistem pencernaan mereka. Beda merk pakan saja biasanya akan mengganggu kesehatan mereka.
Masalah makanan adalah hal yang vital dalam memelihara hewan. Bagi para pecinta kucing dengan ekonomi yang baik, mungkin masalah makanan yang harganya mahal tidak masalah. Namun, bagi yang kurang ekonominya akan menimbulkan masalah. Keinginan untuk memelihara kucing ras tidak disertai dengan kemampuan memberi pakan yang baik pula. Maka sering terjadi, pelepasan adopsi atau pembuangan begitu saja karena sudah tidak mampu lagi memberi makan.
4. Gak perlu dikandangin
Kucing ras harus selalu dikandangin, kalaupun di luar kandang harus ekstra di jaga jangan sampai lepas dari pandangan. Jika teledor, bisa dicuri orang, tersesat, tertular penyakit jika berinteraksi dengan kucing atau hewan lain. Kucing kampung tidak harus, kita tidak perlu khawatir dicuri orang atau tidak pulang. Mereka lebih baik dibebaskan agar tidak stres dikarenakan jiwa mereka yang aktif sehingga lebih suka bermain dan menjelajah wilayah sekitar.
5. Ahli berburu
Insting berburu kucing kampung sangat kuat karena mereka tergolong hewan liar yang cerdas. Jika ada hewan lain yang mencurigakan masuk rumah kita, mereka akan mengejar dan membunuhnya. Tidak hanya memburu musuh bebuyutan mereka si tikus, namun juga kecoa, ular, cicak, dll. Jadi, jika memelihara kucing kampung kita mendapat bonus pemburu gratis di rumah kita.
6. Cari jodoh juga gratis
Kucing ras jika sudah memasuki masa kawin, jika tidak mempunyai pasangan, mereka akan dipacakkan dengan kucing ras lain dengan sejumlah biaya. Karena kebanyakan pemilik kucing ras tidak mau sembarangan memberikan jodoh kepada kucingnya yang berakibat merusak keturunan. Kalau kucing kampung bisa kawin dengan kucing jenis apa saja asal cocok. Kalau kucing jantan kita jarang pulang biasanya dia lagi cari jodoh.
7. Daya tahan tubuh lebih kuat
Kucing kampung tidak mudah terkena penyakit-penyakit yang sering dialami kucing ras, seperti calici, panleukopenia, dll. Daya tahan tubuh mereka jauh lebih kuat dari pada kucing ras, walaupun makanan mereka asal-asalan, mungkin karena gen mereka.
Namun, tidak semua pecinta kucing ras yang tidak suka dengan kucing kampung. Bagaimanapun kita semua adalah pecinta hewan, baik ras atau tidak, kita tidak seharusnya pilih-pilih.