Sebelum ke pembahasan, pada tau gak nih, ukhuwah itu apa sih? Apa pentingnya ukhuwah islamiyyah itu? Bagaimana kita menjalankan ukhuwah dengan baik terhadap sesama muslim? Tentunya mendengar kata Ukhuwah Islamiyyah akan timbul banyak pertanyaan atas hal tersebut.

Oke, mari kita kupas tuntas dan bahas  Ukhuwah Islamiyyah secara gamblang dan jelas di sini. Agama Islam adalah suatu agama yang di dalamnya terdapat konsep persaudaraan yang lebih banyak dikenal umat Islam dengan nama Ukhuwah. 

Dilihat dari segi bahasa Ukhuwah memiliki arti memberikan perhatian. Kemudian, arti Ukhuwah mulai berkembang menjadi saudara atau kawan. 

Karena kata Ukhuwah memiliki arti dasar perhatian, maka Ukhuwah juga bisa dimaknai sebagai bentuk konsep yang memberikan ajaran jika setiap orang yang bersaudara harus memiliki perhatian di antara mereka. 

Dengan begitu, hubungan sesama umat Islam menjadi semakin kuat dan akan terjalin kebaikan di dalamnya.

Tujuan dari Ukhuwah Islamiyah adalah agar bisa mewujudkan hubungan persaudaraan yang ditandai dengan mengharap ridha Allah SWT semata dan bebas dari segala tuntutan kebutuhan, baik itu dari segi duniawi maupun materi. 

Persaudaraan Islam, tali yang menghubungkannya adalah akidah, keyakinan bersama yang diperkuat oleh ruh dan semangat ketaatan yang sama kepada pencipta alam semesta ini.

Hal itu sebagaimana dijelaskan dalam surat Al Hujarat : 10, yang artinya: “Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah saudara, oleh karena itu peralatlah simpul persaudaraan diantara kamu, dan bertaqwalah kepada Allah, mudah-mudahan kamu mendapatkan rahmatnya”.

Berdasarkan ayat di atas, maka dapat dijelaskan bahwa sesama umat Islam adalah bersaudara dan wajib untuk terus menjalin persaudaraan, dan menghentikan permusuhan.

Salah satu ukhuwah seorang muslim adalah kecintaannya terhadap sesama saudara seiman. Terlepas dari ras, warna kulit atau bahasa, ikatan yang menghubungkan seorang muslim dengan saudaranya adalah ikatan iman kepada Allah. 

Persaudaraan karena iman merupakan ikatan yang kuat antara hati dan pikiran. Tak heran, persaudaraan ini akan melahirkan perasaan-perasaan mulia dalam jiwa umat muslim dan membentuk sikap positif serta menjauhkan sikap-sikap negatif.

Faktor yang bisa mendorong terbentuknya Ukhuwah Islamiyah antara umat muslim adalah karena memiliki iman dan keyakinan kepada Allah SWT. Karena pada dasarnya tingkat tertinggi dari sebuah persahabatan dalam Ukhuwah Islamiyah adalah semata-mata karena Allah SWT dan untuk Allah SWT.

Bukan untuk mendapatkan keuntungan tertentu dalam jangkauan waktu pendek maupun dalam jangkauan waktu yang panjang, serta bukan pula untuk mencari materi maupun hal lainnya.

Kita lanjut ke pembahasan macam macam Ukhuwah,

4 Macam Ukhuwah di dalam islam yang perlu di ketahui :

Di dalam Al-Qur’an banyak sekali ayat-ayat yang menyinggung masalah ukhuwah Islamiyah dan dapat kita simpulkan bahwa di dalam kitab suci ini memperkenalkan paling tidak empat macam persaudaraan :

1). Ukhuwah ‘Ubudiyah atau saudara kesemahlukan dan kesetundukan kepada Alloh.

2). Ukhuwah Insaniyah (basyariyah) dalam arti seluruh umat manusia adalah bersaudara,karena mereka semua berasal dari seorang ayah dan ibu.

3).Ukhuwah wathaniyah wan-nasab, yaitu persaudaraan dalam keturunan dan kebangsaan.

4). Ukhuwah fiddin Al-Islam, persaudaraan antar sesama Muslim.

Oiyya, adapun ukhuwah terdapat tingkatan tingkatan nya lho, apa aja sih itu? Ada berapa macam tingkatan Ukhuwah? Kuy  langsung saja kita bahas;

5 Tingkat Ukhuwah Islamiyah

Ada 5 jenis atau tingkatan ukhuwah sebagai tolak ukur seberapa setia kita kepada saudara kita, seberapa besar pengorbanan kita kepada saudara sesama muslim hingga tercipta indah serta nikmatnya ukhuwah Islamiyah.

1. Ta’aruf (Saling Mengenal)

Ta’aruf atau saling mengenal adalah tingkatan pertama yang paling dasar, Yaitu kita berkenalan terlebih dahulu, mengenali bagaimana perawakan, wajah, dan hal lain yang bisa mata kita tangkap. Hal ini disebut juga dengan pengenalan fisik atau jasadiyah. 

Kemudian perkenalan itu akan berlanjut dengan berdialog membicaraan seputar permasalahan umum yang terjadi disekitar untuk berbasa-basi atau sebagai topik yang menarik perhatian, dengan interaksi ini kita akan mengenali saudara kita dari segi pemikiranya dan tahap ini disebut dengan fikriyah. 

Setelah terjadi dialog hal terakhir di tahap ta’aruf ini adalah dengan mengenali emosi atau karakter saudara kita, serta tingkah lakunya.

2. Tafahum (Saling Memahami)

Setelah mengenali 3 aspek dalam ta’aruf kita akan berlanjut ke tahap tafahum. Dalam tahap ini kita akan mulai mengenali apa yang saudara kita sukai dan apa yang tidak saudara sukai,atau hal yang ditakuti. 

Hal ini biasa di sebut saling memahami. Dan disinilah adanya ujian untuk bisa menerima kekurangan serta kelebihan yang saudara kita miliki.

3. Ta’awun (Saling Menolong)

Pemahaman yang baik akan menghasilkan ta’awun dalam ukhuwah kita, dengan kita yang paham apa yang menjadi kekurangan serta kelebihan saudara kita, maka kita akan tahu hal apa yang bisa kita lakukan untuk meringankan beban saudara kita jika memang dia dalam keadaan yang butuh dibantu.

Sehingga dengan saling menolong itu akan menimbulkan kebaikan satu sama lain.

4. Takaful (Saling Menanggung)

Tidak selesai dengan hanya menolong dan mendo’akan saudara kita saja Fren, tapi kemudian bagaimana cara kita juga memunculkan sebuah empati besar merasakan apa yang dirasakan saudara kita. 

Merasakan kesedihan yang sama karena memang hati yang terikat itu menyalurkan emosi yang sedang dirasakan oleh saudara kita. 

Contohnya saya dan teman kos saya, saling menanggung satu sama lain. Saya bawa setrika dari rumah dan teman saya bawa rice cooker, saya yang membeli beras teman saya yang membeli lauk. 

Apa yang dia butuhkan saya cukupi, dan apa yang saya butuhkan dia cukupi. Jadilah sebuah Takaful yang indah antara saya dan teman kos saya.

5. Itsar (Mendahulukan Orang Lain)

Tingkatan tertinggi sebuah ukhuwah yang kita sering menjumpainya dalam kisah para sahabat Rasulullah, yang mereka mencintai saudaranya melebihi dirinya sendiri. 

Dengan selalu mengedepankan kepentingan orang lain atas dasar cinta karena keterikatan aqidah. Sehingga merasa saudara sesama muslim nya lebih utama untuk di dahulukan daripada dirinya sendiri.

Begitulah 5 tingkatan ukhuwah islamiyah yang sangat indah, apakah kita sudah mengamalkan 3 aspek perkenalan kepada saudara-saudara kita? Atau yang sering orang katakan adalah dengan tidak menaruh prasangka kita terhadap saudara kita adalah sebuah tingkatan terendah dalam ukhuwah. 

Jadi, berada dimanakah posisi kita Guyss?

Dari Artikel di atas kita belajar bahwa betapa pentingnya ukhuwah itu guys, jangankan teman, dirinya sendiri aja di akhirkan, yaa begitulah indahnya persaudaraan islam, dan tentunya persaudaraan terindah di dunia ini hanyalah persaudaraan Ukhuwah Islamiyyah. 

Ayo kita jalin persaudaraan yang baik dengan orang orang di sekitar kita, sehingga dapat saling memberikan manfaat dan merasakan keindahannya.