Musibah corona di Indonesia memang belum usai. Bahkan orang yang terjangkit pun makin bertambah. Tercatat per 7 April 2020, ada 2.738 kasus yang terjadi di Indonesia, 221 meninggal, dan 204 sembuh.

Menyikapi hal ini, pemerintah bahkan sudah mengambil beberapa langkah kebijakan. Kebijakan yang diambil, seperti menggratiskan pengguna listrik 450 volt ampere (VA) selama 3 bulan serta memberikan diskon 50 persen bagi pelanggan listrik bersubsidi 900 VA.

Selain itu, pemerintah juga menerbitkan berbagai program untuk membantu karyawan yang terkena dampak ekonomi akibat COVID-19, salah satunya melalui Kartu Pra Kerja. Kartu Pra Kerja ini digunakan salah satunya untuk membantu karyawan yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) imbas dari wabah virus corona.

Kebijakan itu, menurut saya, tepat, apalagi di tengah pandemi COVID-19 yang menyebabkan banyaknya masyarakat Indonesia yang kesulitan bekerja, hingga mengganggu perekonomian mereka.

Namun di balik itu semua, kita tidak perlu terlalu sedih, karena kita selalu yakin bahwa segala musibah yang diturunkan Allah SWT. di sebaliknya pasti selalu ada hikmah, termasuk musibah corona. Adapun beberapa hikmah terjadinya virus corona di antaranya.

1. Kesadaran bahwa menjaga kesehatan itu penting

Sebelum corona datang, kebanyakan kita memang tidak peduli dengan kesehatan diri sendiri maupun lingkungan.

Namun sekarang, perlahan masyarakat kita mulai membiasakan diri terhadap hal-hal kecil namun mempunyai dampak besar terhadap kebersihan dan kesehatan tubuh maupun lingkungan, seperti  mencuci tangan setelah beraktivitas dan sebelum makan, mandi secara teratur, tidak makan sembarangan, membersihkan rumah dan lingkungannya masing-masing.

Kebiasaan tersebut memang mudah dilakukan dan punya dampak besar, namun kebanyakan masyarakat kita selalu mengabaikannya hal tersebut. Kini, semenjak corona, kebiasaan positif tersebut mulai terbangun di masyarakat.

Maka kini tak jarang kita temui, di beberapa rumah menyediakan tempat cuci tangan dilengkapi sabun di depan rumahnya. Ini artinya, masyarakat kita mulai sadar bahwa menjaga kesehatan itu penting, apalagi di tengah kondisi yang seperti ini.

2. Lebih dekat dengan keluarga

Selain masyarakat sadar pentingnya menjaga kesehatan, hikmah selanjutnya adalah masyarakat punya waktu luang untuk bersama dengan keluarga.

Tak dipungkiri memang, corona juga membawa dampak bagi para pekerja yang jarang menghabiskan momen bersama keluarga di rumah. Kadang mereka pulang sampai larut malam, dan tak sempat untuk bercengkrama bahkan bersenda gurau bersama istri dan anak-anaknya.

Kini, semenjak corona, mereka lebih banyak menghabiskan waktunya untuk bekerja di rumah. Yang biasanya makan di luar, kini bisa merasakan nikmatnya makan bersama keluarga.

3. Turunnya tingkat polusi udara

Di sejumlah negara, kualitas udara menjadi bersih dikarenakan benyaknya pabrik-pabrik yang tutup. Turunnya tingkat kemacetan di beberapa negara juga mempengaruhi kualitas udara. Salah satunya di kota Beijing, China, yang dikenal karena tingkat polusi udaranya yang tinggi.

Kini langit di sana tampak lebih cerah dikarenakan pabrik-pabrik di kawasan tersebut menghentikan produksinya. Di Italia juga saluran-saluran air yang biasanya kotor akibat limbah, kini tampak lebih bersih dan jernih.

Organisasi lingkungan internasional greenpeace juga menyebutkan bahwa COVID-19 memang telah memberikan dampak negatif kepada perdagangan dan ekonomi, namun juga memberikan dampak positif bagi bumi. Kegiatan industri tertahan, polusi udara berkurang, dan kualitas hidup meningkat.

4. Terjalinnya rasa persatuan dan kesatuan

Musibah corona juga telah mengubah kepribadian manusia, yang mana keegoisan kita semakin berkurang dan bahkan dihilangkan dengan adanya corona.

Masyarakat diajak untuk tidak egois dan tidak hanya memikirkan diri sendiri, namun juga memikirkan dan menjaga keluarga maupun orang lain agar tidak terpapar.

Selain itu, banyak masyarakat kita yang juga peduli terhadap sesama dengan saling berbagi, bahkan banyak yang membuka donasi untuk membantu pemerintah, dokter, perawat, dan tenaga medis, yang menangani corona.

Itulah beberapa hikmah di balik musibah corona yang melanda Indonesia bahkan dunia. Kita tentu berharap musibah ini segera berlalu, dan tidak lagi memakan korban. Ayo kita bantu pemerintah untuk menangani corona, dan jangan biarkan mereka berjuang sendiri.

Untuk kita yang punya hobi rebahan dan belum bisa membantu langsung, maka ini kesempatan kita untuk membantu dunia dan berbakti pada negara, dengan tidak ke mana-mana, cukup di rumah saja, dan hindari berkumpul di pusat-pusat keramaian.

Kalau pejuang zaman dahulu harus berjuang dengan mengorbankan tenaga, pikiran, bahkan nyawa, setidaknya ada cerita kita untuk anak cucu kita kelak, kalau di tahun 2020 kita juga pernah berjuang untuk Indonesia, dengan cara di rumah saja dan membantu pemerintah memutuskan mata rantai penyebaran COVID-19.

Semoga wabah COVID-19 ini segera berakhir, dan masyarakat bisa beraktivitas sebagaimana biasanya. Dan semoga di tengah kondisi bangsa saat ini yang dilanda pandemi, kita semua senantiasa diberi kesehatan dan keselamatan oleh Allah SWT.