Support system adalah sebutan bagi orang-orang yang bisa membantu serta selalu berada di sampingmu dalam keadaan apapun terutama dalam keadaan susah. Mereka adalah orang yang kamu percaya sepenuhnya dan siap menampung berbagai keluh kesah masalah kehidupan ini. Jika diperlukan mereka, juga akan memberikan dukungan penuh kepadamu.
Sebagai gantinya, kamu tidak akan merasa kesepian ketika menghadapi masa-masa sulit dan bisa mencari jalan keluar atau mencari solusinya bersama-sama. Dengan begitu, kamu jadi lebih siap untuk menghadapi semua masalah yang terjadi.
Rook (1985) ikut menegaskan bahwa support system adalah bagian dari fungsi ikatan sosial yang menggambarkan kualitas dari hubungan antara individu, pertemanan, persahabatan, maupun percintaan. Selain itu, hubungan ini merupakan aspek yang bisa memberikan kepuasan emosional dalam kehidupan manusia.
Singkatnya, ketika kamu mendapatkan dukungan dari lingkungan, maka semuanya akan terasa lebih mudah. Tak hanya itu, kamu juga bisa merasa aman dan terlindungi dari berbagai masalah yang menimpamu. Bahkan, dalam titik lebih jauh lagi, support system bisa membuat kamu merasa diperhatikan, dicintai, tenang, dan lebih percaya diri lagi.
Setiap orang bisa mempunyai support system dari mulai dari orang tua, sahabat, adik atau kakak, bahkan pacar. Dukungan ini bisa menjadi begitu penting ketika seseorang mengalami masa-masa sulit, apalagi di masa pandemi ini.Setiap orang juga mempunyai arti support system bagi dirinya sendiri.
Selain keluarga dan pasangan, ternyata ada 4 kelompok atau orang yang bisa kita jadikan sebagai support system yaitu Teman yang selalu mendukung, Mentor atau coachPartner yang bisa diandalkan, Komunitas orang-orang yang memiliki kesamaan.
Velanindia , mahasiswi Fakultas Psikologi memaknai dukungan bagi dirinya sendiri sebagai bantuan yang diberikan oleh orang-orang di sekitarnya. Dukungan ini bisa meyakinkan dirinya dengan semua yang ia jalani dan hadapi.“Support system bisa menjadi begitu penting buat aku, sebagai manusia mau pun sebagai mahasiswa.
Orang-orang ini yang bikin aku merasa kalau aku punya tempat untuk pulang, tempat berkeluh kesah, dan aku juga dapet keyakinan,” ujar Velanindia. Velanindia menganggap, support system ini tidak hanya penting bagi dirinya sendiri, namun penting bagi setiap orang. Ia berpendapat, dukungan dari support system ini membuat seseorang bisa melakukan sesuatu dengan sebaik-baiknya.
Namun, perlu diketahui bahwasanya seorang mahasiswa pasti memiliki rintangan tersendiri yang harus dilalui seperti culture yang sangat berbeda dengan jenjang pendidikan sebelumnya, tuntutan untuk hidup jauh dari keluarga, lingkungan pertemanan yang makin menyempit, tugas yang lebih banyak hingga kesibukan organisasi dan kepanitiaan.
Hal-hal itulah yang mengakibatkan sebagian dari mahasiswa merasakan kesepian, kelelahan fisik, tertekan, stres, hingga tak sedikit dari mereka yang mengalami depresi. Namun, nyatanya hal tersebut sangat normal dirasakan oleh anak perkuliahan.
Untuk mengatasi hal itu, mahasiswa perlu memiliki seseorang sebagai support system dalam hidupnya. support system merupakan sebuah kata yang digunakan untuk menggambarkan dukungan sosial yang terdiri dari beberapa orang yang telah dipercaya sebagai tempat untuk mengutarakan keluh kesah dan tempat mencari bimbingan dari orang terdekat.
Berikut adalah berbagai manfaat yang bisa diperoleh jika memiliki support system yang kuat:
1. Membantu menangani situasi sulit
Setiap orang pasti pernah menemukan situasi sulit dalam hidupnya. Pada saat inilah support system sangat dibutuhkan. Saat sedang dihadapkan pada suatu masalah yang mungkin membuat bimbang dan ingin menyerah, cobalah untuk menceritakan hal tersebut dan mintalah saran dari support system. Hal ini dapat menghindarkan dari keputusan yang gegabah.
2. Mengatasi stres
Tidak hanya membantu menangani situasi yang sulit, hadirnya support system juga bisa membantu mengatasi stres serta menurunkan risiko sakit akibat stres, baik itu sakit secara fisik maupun mental. Pada sebuah penelitian, ditemukan bahwa dukungan dari support system yang kuat pada masa krisis mampu menurunkan risiko mengalami gangguan mental, seperti stres pascatrauma (PTSD), dan gangguan kesehatan, seperti tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.
3. Meningkatkan motivasi
Support system juga bisa mendorong untuk melakukan hal-hal yang positif. Sebagai contoh, saat sedang mencoba untuk menghentikan kebiasaan buruk, seperti merokok, support system bisa menjadi orang yang membantu mengingatkan dan menambah motivasi.
4. Menyehatkan fisik dan mental
Dukungan dari support system juga bisa membuat lebih bahagia dan kuat dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Ditambah lagi, cenderung akan memilih pola hidup yang lebih sehat. Hal ini pada akhirnya dapat meningkatkan kesehatan, baik secara fisik.
Mahasiswa adalah harapan bangsa. Sudah sepatutnya kita mendukung dan memberi mereka ruang dan support. Untuk itu, support system bagi mahasiswa sangatlah penting, karena dukungan dari orang-orang terdekat dapat membuat seseorang bangkit dari titik terendahnya serta dapat memotivasi seseorang untuk melakukan perubahan yang lebih baik dari sebelumnya.