kopi di sini nikmat sekali
dibawakan tiap pagi menjelang
“kopi, kopi, kopi,” suaranya
bangunkanku dari mimpi
kami minum bersama
ada yang meminumnya
saat panas, tanpa takut
terbakar
orang-orang menyebut
kami gila, dan kami
menyangka merekalah
penyebab kami berada
di rumah sakit ini
di ruangan berterali
bersama orang lain
yang juga disebut gila
matahari meninggi
saatnya mandi
lalu makan
dan minum obat
sementara ruangan
dibersihkan dari
segala kotoran dan
serapah, juga
tangis kami semalam
aku tak tahu
sampai kapan disini
rinduku pada rumah
semakin menebal
ingin sekali menelpon
“kapan kemari menjemputku,
kalian membiarkanku
membusuk bertahun-tahun
di tempat asing ini”
kudengar kabar
pasien yang lari
atau bunuh diri
sebab hidup tak
penting lagi
tak ada cinta
untuk kami
(2017)