Pemerintah sedang gencar melakukan vaksinasi massal untuk mencegah semakin menyebarnya Covid. Pada awalnya program vaksinasi lebih ditujukan untuk pihak tertentu seperti tenaga kesehatan, tenaga pendidikan, ASN, dan lansia, namun saat ini jangkauannya diperluas kepada masyarakat umum berusia di atas 18 tahun. Di beberapa tempat bahkan sudah menyediakan vaksin untuk penduduk dengan usia 12 - 18 tahun.

Program vaksinasi massal yang diinisasi berbagai institusi bekerjasama dengan fasilitas kesehatan digelar di berbagai tempat seperti kantor polisi, mall, kompleks perguruan tinggi, sekolah maupun gedung-gedung umum. Masyarakat bebas mengikuti program vaksinasi ini dengan membawa data diri KTP dan melakukan pendaftaran, baik secara langsung di lokasi maupun melalui aplikasi kesehatan.

Di bawah ini dijelaskan 5 hal yang harus dipersiapkan ketika akan mengikuti vaksinasi di sentra vaksinasi.

Mendaftar melalui aplikasi kesehatan

Dengan tujuan semakin memperluas jangkauan vaksin ke masyarakat, program vaksinasi yang dilaksanakan di sentra vaksinasi biasanya mendapatkan jatah ratusan sampai dengan ribuan dosis per harinya. Bisa dibayangkan antrian seperti apa yang terjadi di lokasi tersebut. Dan kadangkala antrian panjang tersebut menimbulkan kerumunan sehingga bisa jadi malah menjadi tempat penularan virus Covid-19.

Dengan memanfaatkan teknologi yang ada, beberapa institusi bekerjasama dengan aplikasi kesehatan seperti Halodoc untuk menerima pendaftaran bagi calon penerima program vaksinasi. Untuk Anda yang ingin mengikuti vaksinasi di lokasi-lokasi ini lebih baik Anda memilih sentra vaksinasi yang bekerjasama dengan aplikasi kesehatan sehingga lebih menghemat waktu dan dapat terhindar dari kerumuman.

Dengan mendaftar melalui aplikasi kesehatan, nama Anda sudah tercatat di aplikasi sehingga saat Anda datang di lokasi vaksinasi Anda tinggal menunjukkan aplikasi di ponsel pintar Anda pada bagian pendaftaran. Antrian calon penerima vaksin yang mendaftar melalui aplikasi ini biasanya lebih pendek daripada antrian masyarakat umum yang langsung datang.

Datang lebih awal

Antusiasme masyarakat untuk mengikuti program ini sangat tinggi, oleh karena itu perlu dipertimbangkan waktu yang tepat untuk datang ke lokasi vaksinasi. Untuk Anda yang melakukan pendaftaran melalui aplikasi kesehatan, kedatangan Anda ke lokasi vaksinasi dapat menyesuaikan dengan jadwal yang sudah ditentukan di dalam aplikasi.

Dengan kedatangan Anda di waktu yang mendekati jadwal, waktu Anda tidak banyak terbuang untuk mengantri. Terhindar dari antrian berarti Anda juga terhindar dari kerumunan sehingga meminimalkan potensi Anda terpapar virus yang mungkin dibawa orang lain.

Untuk Anda yang langsung datang ke lokasi vaksinasi sebaiknya datang di awal waktu sehingga dapat memperoleh antrian awal dan terhindar dari kerumunan pengantri. Setelah divaksin dan menunggu sebentar untuk observasi KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) sebaiknya Anda segera meninggalkan lokasi vaksinasi untuk mengurangi jumlah orang yang berkumpul di lokasi tersebut.

Membawa data diri dan alat tulis

Hal lain yang harus dipersiapkan dan dibawa pada saat akan mengikuti vaksinasi adalah data diri yang berupa KTP (Kartu Tanda Penduduk) yang diperlukan pada saat pendaftaran nantinya. Bila perlu Anda siapkan juga fotokopi KTP yang mungkin saja akan diminta saat pendaftaran.

Selain KTP, Anda juga perlu membawa alat tulis berupa bolpen karena Anda memerlukannya untuk mengisi formulir yang disediakan pada saat pendaftaran dan juga untuk menandatangani formulir sesudah pelaksanaan vaksinasi. Dalam kondisi pandemi seperti ini, jangan sampai Ada meminjam alat tulis dari orang lain karena kita tidak tahu kondisi orang tersebut seperti apa.

Memakai masker dan membawa handsanitizer

Sesuai dengan protokol kesehatan saat ini Anda harus memakai masker dengan benar dan tidak membukanya apabila tidak terpaksa. Apalagi lokasi antrian dimana kita bertemu dan berkumpul dengan ratusan orang di satu tempat, resiko terpapar akan semakin tinggi.

Anda juga perlu selalu membawa handsanitizer. Sebelum melaksanakan vaksinasi Anda harus mengisi dan menyerahkan formulir. Setelah menyerahkan formulir Anda perlu segera membersihkan tangan Anda minimal menggunakan handsanitizer apabila tidak mudah menemukan tempat cuci tangan. Karena kertas formulir tersebut tentu saja sudah pernah dipegang orang lain yang kita tidak tahu kondisinya seperti apa.

Selain itu, apabila Anda terlupa membawa alat tulis dan terpaksa harus meminjam dari orang lain tentu saja Anda perlu bersihkan dulu dan Anda harus menggunakan handsanitizer atau mencuci tangan setelah mengembalikannya.

Sarapan serta membawa bekal makanan dan minuman

Hal terakhir yang tidak kalah pentingnya adalah sebaiknya Anda mengisi perut dulu sebelum melakukan vaksinasi. Karena kondisi antrian dan kerumunan banyak orang ditambah dengan kondisi cuaca yang mungkin bisa jadi kurang baik, akan membuat stamina tubuh menurun.

Vaksinasi dilakukan dengan cara menyuntikkan virus ke tubuh kita untuk mendapatkan antibodi. Dengan kondisi tubuh yang tidak bagus bisa jadi virus tersebut akan menyerang tubuh kita.

Selain itu Anda perlu siapkan bekal terutama minuman karena bisa jadi Anda terpaksa harus mengantri untuk mendapatkan giliran vaksin. Antrian mungkin akan diisi orang lain saat Anda terpaksa keluar antrian untuk membeli minuman. Oleh karena itu sebaiknya mempersiapkan bekal sehingga tidak perlu bersusah payah mencari saat sudah ada di lokasi.